Manfaat dan Risiko di Balik Minuman Teh Susu yang Perlu Anda Ketahui
BSD City, Arteesid.com. Teh susu atau "milk tea" kini menjadi minuman favorit banyak orang, baik dalam bentuk tradisional seperti teh tarik maupun varian modern seperti bubble tea. Namun, apakah menggabungkan teh dan susu baik untuk kesehatan? Artikel ini akan membahas manfaat dan risiko kombinasi teh dan susu yang perlu Anda ketahui agar bisa menikmatinya secara bijak.
Manfaat Kesehatan Kombinasi Teh dan Susu
1. Sumber Antioksidan
Teh, terutama teh hitam dan teh hijau, mengandung katekin dan flavonoid yang dikenal sebagai antioksidan. Antioksidan ini dapat membantu melawan radikal bebas dalam tubuh, memperlambat proses penuaan, dan menurunkan risiko penyakit kronis seperti kanker dan penyakit jantung.
2. Kandungan Nutrisi dari Susu
Susu menambahkan nilai gizi dalam teh karena mengandung protein, kalsium, dan vitamin D yang penting untuk kesehatan tulang dan gigi. Kombinasi ini bisa menjadi minuman lengkap jika dikonsumsi dalam takaran yang tepat.
3. Menenangkan dan Menghangatkan Tubuh
Teh susu hangat dikenal dapat memberikan efek relaksasi. Ini sangat cocok dikonsumsi saat cuaca dingin atau ketika Anda merasa stres. Teh mengandung L-theanine, asam amino yang membantu meredakan kecemasan dan memperbaiki mood.
4. Energi Tambahan dari Laktosa
Susu mengandung gula alami bernama laktosa yang dapat memberikan energi tambahan, terutama saat dikombinasikan dengan kafein dari teh. Kombinasi ini bisa menjadi alternatif minuman pagi yang menyegarkan dan mengenyangkan.
Peringatan dan Risiko yang Perlu Diperhatikan
1. Menurunnya Efek Antioksidan
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa menambahkan susu ke dalam teh dapat mengurangi efektivitas antioksidan. Protein dalam susu, terutama kasein, bisa mengikat flavonoid dalam teh dan menghambat penyerapannya dalam tubuh.
2. Risiko Intoleransi Laktosa
Bagi individu yang memiliki intoleransi laktosa, konsumsi teh susu bisa menyebabkan gangguan pencernaan seperti perut kembung, diare, dan kram. Solusinya adalah menggunakan susu bebas laktosa atau susu nabati seperti almond atau oat milk.
3. Kandungan Gula Tambahan
Teh susu komersial, terutama jenis bubble tea, seringkali mengandung gula dalam jumlah tinggi. Konsumsi berlebihan bisa meningkatkan risiko obesitas, diabetes tipe 2, dan masalah metabolisme lainnya.
4. Interaksi dengan Obat-obatan
Teh mengandung tanin yang dapat mengganggu penyerapan zat besi dan beberapa jenis obat. Jika Anda sedang mengonsumsi obat rutin, sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum minum teh dalam jumlah besar.
Tips Menikmati Teh Susu Secara Sehat
- Gunakan susu rendah lemak atau susu nabati sebagai alternatif.
- Hindari menambahkan terlalu banyak gula atau sirup.
- Konsumsi dalam jumlah moderat, maksimal 1–2 cangkir per hari.
- Pilih teh berkualitas baik seperti teh hitam organik atau teh hijau tanpa bahan tambahan.
- Jika memungkinkan, minum teh tanpa susu di pagi hari untuk memaksimalkan manfaat antioksidannya.
Kesimpulan
Kombinasi teh dan susu memang lezat dan menenangkan, serta memiliki sejumlah manfaat kesehatan jika dikonsumsi dengan tepat. Namun, penting untuk memperhatikan efek samping yang mungkin terjadi, terutama terkait penurunan manfaat antioksidan dan kandungan gula tambahan. Dengan memahami kelebihan dan risikonya, Anda bisa tetap menikmati teh susu dengan cara yang lebih sehat dan bertanggung jawab.