Efek Menggunakan Oli Mesin Lebih Kental Daripada Rekomendasi Pabrikan

Featured Image

Pengaruh Menggunakan Oli Mesin yang Lebih Kental dari Rekomendasi Pabrikan

BSD City, Arteesid.com. Banyak pengguna motor yang penasaran dengan dampak penggunaan oli mesin yang lebih kental daripada rekomendasi pabrikan. Setiap merek motor memiliki panduan spesifik terkait jenis oli yang cocok untuk mesinnya. Misalnya, motor matic Honda biasanya direkomendasikan menggunakan oli dengan viskositas SAE 10W-30. Namun, ada kalanya pengguna memilih oli dengan viskositas lebih tinggi seperti SAE 10W-40. Apa efeknya?

Menurut Mulianto, Senior Analyst PCO & Specialties PT Pertamina Lubricants, banyak pemilik motor merasa nyaman menggunakan oli yang lebih kental. Alasannya umumnya karena mereka mengira oli akan lebih tahan lama dan sedikit menguap. Namun, menurut Mulianto, penggunaan oli sesuai rekomendasi pabrikan justru lebih baik.

"Sebenarnya pakai oli mesin yang sesuai rekomendasi walau encer tidak masalah. Karena pabrikan sudah menyesuaikan rekomendasi oli dengan kebutuhan mesin. Jadi meski encer tetap awet dan tidak mudah menguap juga kalau kondisi mesinnya normal," jelas Mulianto.

Namun, jika menggunakan oli yang lebih kental dari rekomendasi, bisa berdampak negatif. Salah satunya adalah tarikan mesin menjadi lebih berat. Selain itu, konsumsi bahan bakar bisa meningkat karena oli yang lebih kental menghambat aliran minyak di dalam mesin.

Meskipun begitu, sebagian orang merasa nyaman dengan oli yang lebih kental. "Karena oli mesinnya lebih kental, suara mesin jadi terdengar lebih halus. Beberapa orang nyaman dengan hal itu," tambahnya.

Penting untuk tetap mengikuti rekomendasi pabrikan terkait kekentalan oli. Dengan viskositas yang sesuai, oli dapat bergerak lebih optimal ke setiap komponen mesin, sehingga mencegah keausan. Jika ingin meningkatkan performa, pengguna bisa memilih kualitas oli yang lebih baik. Contohnya, jika awalnya menggunakan oli mineral, bisa beralih ke oli full sintetik.

Berikut beberapa tips penting terkait penggunaan oli mesin:

  • Ikuti rekomendasi pabrikan: Setiap model motor memiliki kebutuhan oli yang berbeda. Pastikan untuk memilih oli sesuai dengan anjuran pabrikan.
  • Jangan sembarangan mengganti viskositas: Menggunakan oli yang lebih kental atau lebih encer dari rekomendasi bisa berdampak pada performa mesin.
  • Perhatikan kondisi mesin: Jika mesin dalam kondisi baik, oli yang sesuai rekomendasi akan bekerja optimal.
  • Pertimbangkan kualitas oli: Jika ingin meningkatkan kualitas, gunakan oli dengan teknologi lebih canggih seperti full sintetik.
  • Lakukan servis berkala: Perawatan rutin termasuk ganti oli sesuai jadwal sangat penting untuk menjaga kinerja mesin.

Dengan memperhatikan hal-hal di atas, pengguna motor dapat memastikan mesin tetap dalam kondisi optimal dan tahan lama. Jangan pernah mengabaikan panduan pabrikan, karena setiap rekomendasi dirancang untuk menjaga keseimbangan antara performa dan keawetan mesin.

Baca Juga
Posting Komentar
EVENT ICE BSD CITY
2-3 Sept25
5 Sept 25
13 Sept 25
5 - 7 Sept 25
17-19 Sep 25
21 Sept 25
25-28 Sep 25
25-28 Sep 25
15-19 Sep 25
25-28 Sep 25
6-7 Nov 25
6-7 Nov 25
6-7 Nov 25
6-9 Nov 25
6-9 Nov 25
6-9 Nov 25
6-9 Nov 25
6-9 Nov 25
Produk Pilihan
229.000
Artees.ID
130.000
ArteesID
110.000
ArteesID
295.000
ArteesID
199.000
ArteesID
199.000
ArteesID
199.000
ArteesID
199.000
ArteesID
175.000
ArteesID
195.000
ArteesID
275.000
ArteesID
195.000
ArteesID
189.000
ArteesID
11.750.000
Terjual 10
5.999.000
Terjual 24
3.599.000
Terjual 18
2.161.500
Terjual 17
450.000
Terjual 10
Rp. 115.000
Terjual 17
Rp. 135.000
Terjual 9
Rp. 245.000
Terjual 10
Rp. 225.000
Terjual 17
Rp. 135.000
Terjual 9
Rp. 135.000
Terjual 7