Masjid Raya Baitul Mukhtar BSD City: Keindahan, Makna, dan Keberkahan Baru
BSD City, Arteesid.com. Tanggal 29 Agustus 2025 menandai babak baru dalam sejarah BSD City – di hari itu, Masjid Raya Baitul Mukhtar resmi diresmikan. Masjid megah ini bukan hanya tempat ibadah, melainkan simbol keseriusan pembangunan fasilitas keagamaan yang berkelas dan inklusif.
1. Lokasi dan Ukuran
Didirikan di kawasan Pagedangan, Kabupaten Tangerang, Banten, masjid ini berdiri di atas lahan seluas 2,2 hektare dengan luas bangunan 9.581 meter persegi. Dengan kapasitas hingga 7.000 jemaah, Baitul Mukhtar mampu menampung jamaah dalam jumlah besar, terutama saat salat Jumat dan hari agama besar.
2. Nama & Filosofi
Kata Baitul berarti “rumah”, sementara Mukhtar (المختار) dalam bahasa Arab berarti “yang terpilih”. Nama ini diharapkan mencerminkan bahwa masjid ini bukan sekadar bangunan, melainkan rumah yang dipilih untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT, pusat kebaikan, persaudaraan, dan berkah bagi masyarakat sekitarnya.
3. Arsitektur & Desain
Masjid Raya Baitul Mukhtar menggabungkan unsur arsitektur kontemporer dengan kearifan lokal, menciptakan ruang ibadah yang tidak hanya indah secara estetika tetapi juga bermakna.
- Atap: Terinspirasi gaya Joglo khas Jawa dengan lima tingkatan, masing-masing tingkatan melambangkan perjalanan spiritual umat Islam — dari Muslim hingga Mutakin — sekaligus mewakili *Rukun Islam*.
- Mihrab & Fasade: Mihrab dibuat dengan adaptasi bentuk Kaʿbah serta dilengkapi motif geometris Islam dan motif *batik Banten*.
- Menara: Menara setinggi 45 meter, menggunakan elemen lokal seperti pola *belah ketupat* yang terinspirasi dari motif sabakingking batik Banten.
Warna dominan putih dan beige menambah kesan bersih dan modern, sementara interior yang minimalis dan fungsional menjadikan kenyamanan ibadah sangat diperhatikan.
4. Fungsi Sosial dan Kehidupan Komunitas
Selain sebagai tempat salat, Masjid Raya Baitul Mukhtar dirancang untuk memiliki fungsi lebih luas:
- Ruang untuk kajian keagamaan, pengajian, dan kegiatan pendidikan Islam.
- Pelayanan masyarakat, termasuk penyerahan wakaf Qur’an, dan dukungan terhadap fasilitas keagamaan di sekitar BSD.
- Peresmian masjid ini juga disaksikan oleh tokoh agama dan pejabat negara, menunjukkan dukungan komunitas luas terhadap keberadaan masjid ini.
5. Simbol Toleransi dan Kebersamaan
Masjid ini diresmikan bersamaan dengan Gereja Santo Benediktus yang berada berdampingan di lokasi yang sama, menjadi simbol nyata toleransi antarumat beragama.
6. Harapan & Dampak
Dengan segala kemegahannya, Baitul Mukhtar diharapkan menjadi:
- Pusat spiritual di BSD City dan sekitarnya,
- Ruang bagi penguatan iman dan pendidikan Islam,
- Tempat kebersamaan sosial, kebudayaan, dan kedamaian,
- Landasan bagi pengembangan nilai-nilai sosial seperti persaudaraan dan kebajikan.
Masjid Raya Baitul Mukhtar BSD City bukan hanya bangunan, melainkan simbol harapan: bahwa pembangunan modern dapat dipadukan dengan nilai-nilai Islam dan kearifan lokal, memperkuat komunitas, mendekatkan yang jauh, dan menguatkan iman. Apakah kamu ingin saya lengkapi dengan foto-arsitektur, infografis, atau cerita pengalaman jamaah di sana?