Warner Bros. Ciptakan Rekor Box Office dengan 7 Film Beruntun Lampaui US$40 Juta

BSD City, Arteesid.com. Film "The Conjuring: Last Rites" telah menjadi salah satu film terbaru yang mencatatkan rekor luar biasa dalam dunia perfilman, khususnya di box office. Film ini berhasil mengumpulkan pendapatan domestik AS sebesar US$83 juta dan pendapatan global hingga US$187 juta selama akhir pekan peluncurannya. Ini menjadikannya sebagai film ketujuh berturut-turut yang dibuka dengan pendapatan di atas US$40 juta, sebuah pencapaian yang tidak pernah diraih oleh studio lain.

Setelah mengalami masa sulit dengan beberapa film yang gagal, seperti "Joker: Folie a Deux" (2024), "Mickey 17", dan "The Alto Knights" (Maret 2025), Warner Bros. mulai menunjukkan tanda-tanda pemulihan. Salah satu buktinya adalah adaptasi video game "A Minecraft Movie" yang diluncurkan April lalu dengan pendapatan debut sebesar US$162 juta. Pemulihan ini berlanjut dengan rilisan-rilisan lain yang sukses secara komersial.

Beberapa film lain yang juga mencatatkan keberhasilan antara lain thriller vampir "Sinners" yang digarap oleh Ryan Coogler dan Michael B. Jordan, dengan pendapatan US$48 juta. Diikuti oleh empat film musim panas lainnya, yaitu "Final Destination Bloodlines" (US$51,6 juta), "F1: The Movie" garapan Brad Pitt (US$57 juta), "Superman" (US$125 juta), dan film misteri horor "Weapons" yang disutradai oleh Zach Cregger (US$43,5 juta).

Yang lebih mengejutkan lagi, semua film tersebut berhasil bertahan hingga akhir pekan pembukaannya, sesuatu yang tidak bisa dicapai oleh beberapa film besar baru-baru ini. Misalnya, film "The Fantastic Four: First Steps" dan "Thunderbolts" dari Disney mengalami penurunan signifikan setelah debut yang menjanjikan.

Dari segi pendapatan global, "A Minecraft Movie" menjadi film dengan pendapatan terbesar studio tahun ini, mencapai US$957 juta. Disusul oleh "F1" dengan US$617 juta, "Superman" dengan US$613 juta, "Sinners" dengan US$366 juta, "Final Destination: Bloodlines" dengan US$307 juta, dan "Weapons" dengan US$251 juta, yang masih terus bertambah.

Pada musim semi lalu, dua film yang dirilis oleh studio, yaitu "Mickey 17" karya Bong Joon Ho dan "The Alto Knights" yang dibintangi Robert De Niro, menyebabkan kerugian sebesar US$110 juta. Namun, film-film yang tersisa memberikan margin keuntungan yang cukup baik. Contohnya, "Sinners" diperkirakan akan menghasilkan keuntungan teater sekitar US$60 juta; "Superman" sekitar US$125 juta; "Final Destination: Bloodlines" sekitar US$75 juta; "Weapons" sekitar US$65 juta, dan masih terus meningkat.

Kebangkitan ini membantu kedua kepala Warner Bros. Motion Picture Group, Michael De Luca dan Pam Abdy, untuk keluar dari posisi sulit. Sebelumnya, mereka menghadapi tantangan besar karena serangkaian bencana box office yang dialami studio pada akhir 2024 dan awal 2025.

Sebelumnya, De Luca dan Abdy memutuskan untuk memecat kepala pemasaran studio, Josh Goldstine, dan kepala distribusi internasional, Andrew Cripps. Perubahan mendadak ini turut memicu ketidakpastian di dalam studio.

Kemenangan besar ini juga sedikit mengurangi tekanan pada proyek besar berikutnya, yaitu film epik Paul Thomas Anderson "One Battle After Another," yang akan tayang perdana akhir September. Film yang dibintangi Leonardo DiCaprio ini memiliki biaya produksi sebesar US$130 juta dan membutuhkan sekitar US$300 juta untuk mencapai titik impas di box office. Dibandingkan dengan film terlaris Anderson, "There Will Be Blood" (2007) yang meraup US$76,4 juta secara global.

Selanjutnya, "One Battle After Another" akan menjadi rilis terakhir studio tahun ini. Tahun 2026 akan menampilkan remake "Wuthering Heights" karya Emerald Fennell dengan Margot Robbie dan Jacob Elordi, spinoff "Frankenstein" karya Maggie Gyllenhaal senilai US$80 juta "The Bride", serta dua petualangan DC dalam "Supergirl" dan "Clayface".

Tidak hanya itu, ada juga thriller fiksi ilmiah orisinal yang dipimpin Anne Hathaway dan Ewan McGregor, "Flowervale Street", sekuel gim video "Mortal Kombat II", sebuah film tanpa judul dari sutradara "Birdman" Alejandro G. Iñárritu dan bintang Tom Cruise, serta "Dune Part Three."